Biografi kelompok 4
NAMA : kharisma nurul aini
NAMA : ajeng dwi novrida
NAMA : adib dzul Fadil
NAMA: izza mahendra
NAMA : zaki alfaris
NAMA : Kharisma nurul aini
HOBI : membaca
CITA CITA: Hafidzoh/pengusaha
NAMA : Ajeng dwi novrida
HOBI : membaca
CITA CITA : CIO
NAMA : Adib dzul Fadil
HOBI : Main bola
CITA CITA : Atlit bola
NAMA : Izza mahendra
HOBI : membaca
CITA CITA : tentara
NAMA : Zaki alfaris
HOBI : main bola
CITA CITA : Polisi
JUDUL : Aktivitas latihan peningkatan kebugaran jasmani
DITULIS OLEh : ADIB dzul fadil
1. Push up
push up dengen tumpuan kedua lutut dan tangan, di lanjutkan dengan tumpuan kedua ujung telapak kaki dan kedua tangan
CARANYA adalah :
- posisi awal telungkup bertumpu dengan kedua tangan dan kedua lutut, badan lurus, pandangan ke depan.
- gerakan pertama, tekuk kedua sikut kesamping hingga badan dan dada turun menyentuh lantai (matras) ,
- - gerakan kedua, luruskan kembali kedua sikut hingga badan dan dada trangkat dari matras, lakukan seterusnya.
Ditulis oleh : Ajeng Dwi novrida
Latihan kekuatan daya tahan tubuh adalah latihan yang melatih daya tahan tubuh dan saraf manusia,yang dilakukan dengan cara memberikan beban kepada tubuh kemudian gerakan dilakukan secara berulang . Manfaat latihan kekuatan daya tahan tubuh tidak hanya meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot, latihan kekuatan daya tahan tubuh juga dapat memberikan beberapa manfaat lain seperti memperlancar peredaran darah. meningkatkan metabolisme dan menjaga fungsi organ tubuh. Meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang.
Ditulis oleh : kharisma Nurul Aini
Latihan kekuatan daya tahan tubuh yang bisa di lakukan ialah latihan kekuatan dan daya tahan otot, baik otot bagian atas, perut,punggung maupun bawah.dalam aktivitas olahraga,kekuatan merupakan daya penggerak dan bisa mencegah cedera. Kekuatan dapat di tingkatkan dengan latihan, misalnya mengangkat, mendorong dan menarik.latihan akan memberikan dampak pada peningkatan kekuatan ,bila Beben tersebut maksimal atau hampir maksimal kekuatan.
Berikut ini salah satu gerakan latihan kekuatan daya tahan tubuh:
Ditulis oleh: Zaki Alfaris
Push up tujuannya untuk melatih kekuatan dan daya tahan otot lengan dan bahu.cara melakukanya sebagai berikut:
- tidur telungkup, tubuh lurus dengan kaki rapat dan ujung kaki bertumpuk pada lantai.
- kedua telapak tangan menapak lantai di samping dada,jari-jari menghadap ke depan dan siku di tekuk.
- angkat badan ke atas hingga kedua tangan lurus,kemudian kepala,badan, dan kaki berada dalam satu garis lurus.
- badan di turunkan kembali dengan cara menekuk lengan, sementara posisi kepala , badan ,dan kaki tetap lurus tidak menyentuh lantai .
- ketika menurunkan tubuh bersamaan membuang napas.
Tujuannya adalah
- mengencangkan otot lengan
-melatih dan mengembangkan otot perut
-kekutan tulang
-memperkuat dan mengencangkan otot dada.
Ditulis oleh: Izza mahendra
Minimal push up
Untuk laki laki sebanyak 35 sampai 40 kali,dan standar push up untuk wanita antara 30 sampai 35 dengan waktunya sekitar 1 menit.
Macam macam push up
Wal push up ( Push up dinding )
Dengan push up di dinding melatih kekuatan dada serta bahu dengan beban otot yang lebih rendah.
Push up klasik
Adalah gerakan mendorong tubuh dari lantai dengan bantuan lantai, melatih otot dada terutama bagian tengah dan atas otot trisep , otot bahu ,dan otot punggung atas .
Tambahan:
Pelatihan fisik telah hadir dalam masyarakat manusia sepanjang sejarah. Biasanya dilakukan dengan tujuan untuk mempersiapkan kompetisi atau pertunjukan fisik, meningkatkan kesehatan fisik, emosi dan mental, serta berpenampilan menarik. Latihan ini dilakukan dal am berbagai bentuk, namun latihan cepat dan dinamis lebih disukai daripada latihan lambat atau statis. Misalnya, lari, lompat, gulat, senam, dan lempar batu berat sering disebutkan dalam sumber-sumber sejarah dan ditekankan sebagai metode latihan yang sangat efektif. Khususnya, latihan ini juga merupakan bentuk latihan yang mudah dilakukan oleh kebanyakan orang sampai batas tertentu.
Latihan fisik banyak dilakukan PPoleh para atlet Yunani Kuno. Namun, setelah Olimpiade pertama dilarang oleh Romawi pada tahun 394, kompetisi atletik yang penting secara budaya tersebut baru diadakan pada abad ke-19. Pada tahun 1896, Olimpiade diperkenalkan kembali setelah jeda sekitar 1.500 tahun. Pada tahun-tahun berikutnya, sistem pelatihan fisik yang diformalkan menjadi lebih selaras dengan pelatihan militer. Meskipun terdapat perbedaan dalam cara pelatihan diwujudkan berdasarkan persiapannya, terdapat juga kesamaan yang jelas, dan metode serta fokus pelatihan yang serupa terlihat berulang sepanjang sejarah Eropa.
olimpiade pertama di Yunani kuno pada tahun 776 M. Salah satu cabang atletik yang dilombakan saat itu adalah lomba lari mengelilingi lapangan.
Komentar